Pariaman, Humas -- Proses persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 hijriyah di Kota Pariaman terus berjalan. Tahapan demi tahapan terus dikebut. Saat ini Kementerian Agama Kota Pariaman melaksanakan manasik haji untuk jemaah, Sabtu (12/04/2025).
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Mahyudin, didampingi Kakankemenag Kota Pariaman H. Rinalfi beserta jajaran, hadir lengkap melaksanakan dan menyaksikan kegiatan ini.
Sementara itu Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kankemenag Kota Pariaman, H. Amril Tuanku Kuniang menyampaikan bahwa kegiatan manasik perdana di tahun ini akan dilaksanakan selama 3 hari, Sabtu, Ahad dan Selasa (12, 13, 15 April 2025) di Masjid Taqwa Muhammadiyah Taratak Kota Pariaman.
Kemudian dalam kesempatan ini, Mahyudin menyampaikan bahwa Kanwil Kemenag Sumbar sudah mengajukan permohonan dokumen visa untuk jemaah haji Sumbar sebanyak 14 kloter dari 15 kloter jemaah Embaskasi Padang.
"Alhamdulillah, dari 15 kloter jemaah haji embarkasi Padang, 14 kloter diantaranya sudah diusulkan untuk pemvisaan. Sisa satu kloter lagi untuk jemaah cadangan yang masih proses pelunasan. Karena pelunasan tahap 2 masih berlangsung hingga 17 April mendatang," ujar Kakanwil.
Ini artinya lanjut Mahyudin, 93.33 persen dokumen jemaah haji, terkait pengurusan visa sudah diusulkan melalui aplikasi Siskohat (Sistim Informasi Haji Terpadu) Kemenag. Sementara untuk nasional masih dokumen pemvisaan masih sekitar 20 persen.
"Sumatera Barat merupakan Provinsi yang termasuk cepat mengusulkan permohonan dokumen untuk pemvisaan jemaah haji. Bahkan Sumbar sempat diurutan teratas, namun hari ini kita di posisi tiga secara jumlah, namun secara persentasi kita masih teratas secara nasional," ulas Kakanwil.
Hingga hari ini kata Kakanwil, 197 dokumen jemaah haji yang diajukan sudah tervisa. Diakui Mahyudin ini berkat kerja keras tim Kanwil Kemenag Sumbar melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) yang tidak mengambil jatah WFA (Work From Anywhere) atau WFH (Work From Home) pasca libur lebaran.
"Kementerian Agama Republik Indonesia berkomitmen mewujudkan Haji Yang Mandiri dan Ramah Lansia, dengan harapan jemaah meraih haji yang mabrur," jelas Kakanwil.
"Jemaah harus profesional dan proporsional nantinya dalam pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci, jangan tergiur dengan berlebihan dalam membeli oleh-oleh (buah tangan)," harap Mahyudin.
Mendengar paparan Kakanwil, Kakankemenag mengucapkan terimakasih luar biasa kepada Kanwil Kemenag Sumbar atas bimbingan dan pemaparan materi. Pihak jajaran Kankemenag Kota Pariaman, terutama yang terkait akan segera menindaklanjuti dalam menuntaskan manasik, serta penyelesaian seluruh dokumen calon jemaah haji.
"Kita akan menerima semua arahan Kakanwil yang sejalan dengan keinginan dan harapan Presiden RI, melalui Menteri Agama untuk menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji 2025. Disamping itu, akan terus berusaha berkomunikasi dan menjalin kolaborasi menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji," ungkap Rinalfi.
"Sesuai daftar terlampir, 119 Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Pariaman yang tergabung dengan Kloter 11 bersama Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Sijunjung akan berangkat pada tanggal 22 Mei 2025," jelas Kakankemenag.
"Mari kita ikuti manasik ini dengan serius namun santai, akan dipandu oleh pembimbing yang telah tersertifikasi," sambung Kakankemenag.
Kakankemenag Kota Pariaman bersama seluruh pihak, akan terus melakukan koordinasi dengan semua pihak terutama untuk kenyamanan semua jemaah.
"Untuk manasik haji, akan dilakukan manasik sebanyak 2 kali tingkat Kota Pariaman dan 8 kali tingkat KUA Kecamatan. Mari ikuti secara seksama untuk kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji nantinya," harap Rinalfi.
Rinalfi juga berharap kepada semua pihak, agar tetap komunikasi dan kolaborasi untuk suksesnya penyelenggaraan haji tahun ini.
"Kami tetap menampung masukan, kritik dan saran terkait pelaksanaan ibadah haji. Serta tahapan demi tahapan akan kita laksanakan sesuai dengan petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis," pungkas Kakankemenag.
Setelah dibuka secara resmi oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat, dilanjutkan dengan materi Bimsik bersama Narasumber lainnya. (Adi/Meri)